Sebelum pindah, dulu belakang meja bar, barista sebagai garda depan meja pesanan, antara hiruk pikuk desing mesin penggiling kopi, lengking ceret merah diatas kompor, decit suara susu dibikin busa pada mesin espresso, ada juru rendang yang menunggu letupan pertama dari biji matang yang ia panggang agar nikmat tersaji. Memastikan tidak bablas, jauh dari sangit atau bantat yang bikin rasa serta aroma melarat.
Sungguh tugas suci layaknya pemintal kapas menjadi benang, penenun benang menjadi kain, penjahit kain menjadi pakaian di masing-masing lini antara depan dan belakang.
Antara pos penyaji kopi depan dengan pangkalan juru panggang merendang, demi tercipta secangkir kopi layak Dongeng Kopi, umpan balik dari depan ke belakang harus terus berlangsung rancak. Agar kendali mutu antara selera pelanggan dengan persediaan tidak berjarak sehingga senyum senantiasa terkulum dari setiap warga Kerep Dolan.
Sementara kawan kawan barista datang dan pergi. Melanjutkan babad baru di kehidupan mereka sehingga tak selalu bisa bersua bersama, kopi sangrai kami tetap bisa bersua melalui pesanan kawan-kawan sekalian. Gratis ongkos kirim belanja lewat lokapasar Tokopedia dan shoppee Dongeng Kopi.