Sambungan Internet yang Nyaris Kami Tiadakan.

Awal kami mukim di kaki Merapi, sejatinya kami hendak meniadakan wifi sebagai bagian yang tidak bisa dilepaskan dari hadirnya kedai kopi. Bagi kami, tidak ada internet pun membikin pertemuan menjadi sangat bermakna. Percakapan mendalam, obrolan hangat, menikmati ngopi sambil bersitatap.

Perjumpaan berkualitas. Saling memperhatikan. Kopi merekatkan banyak insan.
Hanya saja lantaran banyak warga yang menjadikan Dongeng Kopi sebagai lapangan produktif, maka mau tidak mau suka tidak suka akhirnya kami memasang kembali sambungan internet guna mendukung kegiatan kawan-kawan. Tidak terlalu cepat tetapi juga tidak terlalu lambat.

Dengan internet berkecepatan sedang. Tujuannya agar tetap menjadi ruang berbincang dan berbagi obrolan satu sama lain. 

Saling berinteraksi dan tidak menghilangkan peran utama kedai kopi sebagai tempat radikal konsentrasi untuk saling bertukar kabar.