Lanjutan dari Kelas Seduh Manual, bagi yang memenuhi syarat, dapat kesempatan magang guna menambah jam terbang. Lantas untuk peningkatan kapasitas, munculah sesi pendalaman materi dalam tajuk Gelanggang Jam Terbang Magang yang disingkat Galang Jambang. Sebuah ruang belajar mendalam bersama orang-orang yang berpengalaman di lapangan terbang masing-masing terkhusus kopi.
Gelanggang Jam Terbang biasanya dilangsungkan dalam beberapa waktu dengan mengundang beberapa orang yang akan mendampingi dalam pendalaman materi. Temanya selain kopi yang utama, ada juga hal yang lain yang beririsan dengan kopi, buku dan komunitas.
Gelanggang Jam Terbang Magang kali pertama hadir saat tahun 2016 lewat eksperimentasi yang kami lakukan atas kedai Sama Dengan Kopi yang kami buka di Demangan. Kedai tersebut sepenuhnya dikelola oleh kawan-kawan magang selain ruang bermain lain seperti Kombikongo dan Kopi Pantjal Djaja. Armada bergerak kopi bagian dongeng kopi yang menggunakan kopi dan sepeda sebagai perantaranya.
Galang jambang semakin menemukan bentuk saat tahun 2018 kami membuka Lokus x Dongeng Kopi. Sebuah kedai kecil yang berada di Jalan Monumen Jogja Kembali kolaborasi dengan salah satu guest house. Desain kurikulum tiga bulan baru semakin mantab setelah kami sepenuhnya berada di Umbulmartani. Galang Jambang tidak hanya sebatas belajar kopi dan mengelola kedai melainkan ada pengayaan wacana tambahan dari irisan sosial sebagai bekal peserta magang agar punya kemampuan analisa sosial dan ketrampilan di luar kopi. Tahun ini Gelaran Galang Jambang memasuki tahun keenam. Kalau di Kaki Merapi masuk angkatan kedua yang telah kami buka pendaftarannya. Bagi pribadi muda, enerjik, dan tertarik di bidang kopi, buku dan komunitas bisa mendaftar dengan seleksi. Gratis dan tidak dipungut bayaran.