Ajang Silaturahmi, Jadi Ruang Jumpa Pelaku Kopi di Jogja Coffee Week 2022

Tidak hanya pecinta kopi dari lokal dan regional. Banyak Pengunjung wisatawan mancanegara juga datang digelaran ini. Dok. Jogja Coffee Week 2022


Berlangsung lima hari dari 2 – 6 September 2022, Jogja Coffee Week #2 berjalan sangat meriah. Nampak dari antusiasme coffee lovers yang terus berdatangan bahkan sampai menjelang acara tutup pukul 22.00, antrean di tiket masuk masih terus memanjang di tiap harinya. Beberapa booth bahkan sudah kehabisan barang dagangan sebelum hari terakhir sehingga hanya menjadi ruang bercengkrama berbincang bersama dengan pengunjung yang tandang.


Giar, pemilik Mesin Roasting Maestro yang boothnya berada di sisi paling barat dari pintu masuk bahkan mengucapkan syukur atas diselenggarakan acara yang mempertemukan dengan segenap pelaku kopi dari hulu sampai ke hilir.

Stand Kopi Kontes Kopi Nusantara yang Memajang 15 Kopi terbaik dari 3 kelas yang diperlombakan. Dok. Jogja Coffee Week 2022


“Alhamdulillah, selama kami turut serta pameran kopi, ini gelaran yang membuat kami pecah rekor, mesin kami laku 8 kirim ke berbagai kota di Indonesia”

Giar yang turut langsung menemani krunya membuka lapak ini dari hari pertama merasakan betapa luar biasanya Jogja sebagai kota kopi yang patut diperhitungkan secara lanskap peta industri kopi.


Lain Giar, lain lagi Tri Utomo. Pemuda aseli Indramayu ini merupakan pendamping kelompok tani, yang juga memiliki kedai di Cirebon dengan nama Kampus Kopi Kolektif ini, merasa sangat senang sekali dengan gelaran ini.

“Alhamdulillah kami bisa terlibat disini senang sekali bisa menambah jejaring se Indonesia. Meski ini di Jogja, tetapi yang datang malah seluruh Indonesia, dan bahkan banyak juga orang asing seperti Korea, Jerman, dan bule-bule. Mungkin karena Jogja sebagai kota wisata ya, makanya jadi lebih mudah tertaut satu sama lain”


Sementara Arif Budiwan dari komunitas Kopi Nusantara Jawa Barat mengungkapkan bahwa ini bagian dari mengulang sukses gelaran pertama yang berlangsung pada tahun 2019.

Kunjungan turis di salah satu stand JCW #2. Dok. Jogja Coffee Week 2022

“Tahun lalu dagangan kami dari titipan teman-teman Petani Jawa Barat habis, tahun ini kami malah berkesempatan beririsan dengan pasar manca lewat kunjungan turis yang tertarik dengan kopi kita.”

Sofyan Ali, pedagang kopi dari Mandailing mengungkapkan apresiasinya atas acara yang diinisiasi oleh Komunitas Kopi Nusantara ini.

“Acara ini sangat menarik soalnya bisa mengundang roaster-roaster dari luar daerah, sama ada yang wakil Indonesia ke ICRC datang juga, good game well play pokoknya panitia”


Di sisi lain, banyak stand unik di kunjungan pemilik onma coffee bean dealer ini.

“Menarik sekali untuk secara keseluruhan ya, ada banyak show bean-bean unik yang mereka miliki. Seperti Sebelah Kopi, bawa Jurnal Kopi dari Papua, Bahtera Roastery bawa bean dari mereka (kerinci) secara tidak langsung mengangkat bean-bean yang jarang terlihat.”


Pungkas lulusan Teknik Industri salah satu kampus swasta ini.