Money Heist Korea, Kendali Profesor dari Kedai Kopi

Money Heist Korea Professor

Money Heist serial drama Spanyol, yang mendunia diadaptasi ulang menjadi “Money Heist Korea” mendulang popularitas kembali di hati para pecinta drama korea. Ada beberapa perbedaan dengan serial terdahulu, diantaranya peran Profesor sang arsitek dibalik perampokan revolusioner yang dikenang sepanjang sejarah sebagai cita citanya. Serial drama spanyol ini hadir pertama kali pada tahun 2017 yang tayang di salah satu stasiun televisi lokal sana. Netflik lantas membelinya dan diproduksi secara maraton hingga beberapa sesi dengan jumlah episode banyak. 

Kalau di serial sebelumnya wajah wajah latin sebagai pemeran utama proses perampokan, di serial korea semuanya diperankan oleh artis korea. Nama nama pemeran money heist korea  seperti Kim Ji Hoon, Lee Joo Bin, Jeon Jong Seo, Jang Yoon Ju, Lee Si Woo, Lee Won Jung, Lee Hyun Woo Kim Ji Hoon dan Lee Kyu Ho terlibat penuh menjadi tokoh yang semuanya merupakan punya nama aseli, hanya harus menggunakan nama alias yang merujuk pada kota kota dunia demi alasan keamanan selama menjalankan aksi.

Ada perbedaan di seri Spanyol dan Korea. Mulai dari topeng yang disesuaikan dengan negri ginseng. Kalau di topeng yang digunakan perampok pada serial aselinya menggunakan karakter wajah Salvador Dali, seniman surealisme yang sangat terkenal. Cerita awal dibuka masih sama dengan tokoh Tokyo. Kalau Tokyo di seri Spanyol adalah sipil, di seri korea, ia adalah seorang militer dari korea utara.

Ruang kendali yang digunakan oleh profesor kalau yang serial sebelumnya berada di gudang di serial ini di atas kedai kopi yang juga menjadi dapur panggang kopi.  Profesor yang seorang dosen menyaru menjadi pemilik kedai kopi yang mengencani ahli negoisasi terbaik dari kepolisian.

Money Heist Korea, Professor
Potongan scene adegan Profesor dan ahli negosiasi polisi

Cerita profesor di seri ini lebih kental dengan adegan-adegan romantis. Menyiapkan sarapan, membuatkan kopi sun woo jin, sang negoisator sehingga perhatiannya membuat jatuh hati setelah berpisah dengan suaminya seorang politisi yang menjadi kandidat terkuat presiden korea. Kalau kamu sedang bermimpi punya kedai kopi, kedai kopi bella ciao milik profesor adalah salah satu bentuk kedai yang ideal. 

Nama bella ciao sendiri mengingatkan pada seri spanyol sebagai lagu yang dinyanyikan para perampok berulang kali. Sebuah lagu simbol perlawanan yang lahir sejak zaman fasisme berjaya. Meski dalam kehidupan nyata korea terpecah menjadi dua, utara dan selatan di serial drama ini digambarkan telah bersatu joint economic area. Sebuah kekuatan yang cukup disegani seandainya dalam dunia nyata benar benar bersatu. 

Kekuatan ekonomi besar identik dengan konsumsi kopi yang tinggi, sebab kopi dekat sekali dengan produktifitas. Jadi, bila setting instruksi profesor ada di kedai kopi, secara simbol menerangkan bahwa harus senantiasa terjaga agar operasi berjalan lancar.