nomor 4 salah satu termahal di dunia
Kopi kini menjadi minuman modern yang banyak tersedia di kafe, restoran, dan toko kelontong. Kopi merupakan minuman favorit segala usia. Minum kopi menjadi salah satu cara anak muda berinteraksi saat berada di kafe. Selain itu, kopi biasanya diminum saat menyelesaikan tugas atau bekerja. Jenis kopi yang populer di Indonesia adalah kopi Arabica, kopi Robusta, kopi kopi liberika dan kopi Excelsa. Keempat jenis kopi tersebut tidak hanya populer di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia.
Kopi Arabika
Kopi arabika merupakan jenis kopi yang banyak digunakan di Indonesia. Mengutip dari sebuah buku di Copi Indonesia, kopi arabika awalnya berasal dari dataran tinggi Ethiopia di Afrika. Selain itu, jenis kopi ini dikembangkan oleh orang Arab Yaman. Orang Eropa membawa kopi arabika ke Jawa dan Brazil pada abad ke-17 dan mengembangkannya. Kopi arabika memiliki biji pendek dan daun bergelombang serta berwarna hijau tua. Kopi ini tumbuh di pegunungan 1.000 hingga 2.100 meter di atas permukaan laut.
Kopi Robusta
Salah satu kopi yang paling populer di Indonesia adalah Robusta (canefora). Kopi ini berwarna gelap dan menjadi lebih gelap saat diseduh. Kopi robusta dapat tumbuh hingga ketinggian 12 meter, dengan daun yang lebih lebar dan pangkal yang tumpul. Biji robusta sedikit lebih bulat, melengkung dan lebih kaya dari kopi arabika.
Kopi Liberika
Jenis kopi yang dibudidayakan di Indonesia adalah kopi Coffea liberika. Kopi ini berasal dari Afrika dan datang ke Indonesia pada tahun 1965. Biji kopi liberika berbentuk seperti biji kurma, agak lonjong dan berukuran lebih besar.
Kopi Excelsa
Kopi excelsa pertama kali ditemukan pada tahun 1905 oleh ahli botani dan taksonomi Perancis August Chevalier. Dia menemukan kopi ini di dekat Sungai Chari dekat Danau Chad di Afrika Barat. 1 Tanaman ini awalnya bernama kopi excelsa dan juga dikenal sebagai Coffea liberica var. dewevrei dan dikategorikan dalam varietas kopi liberika.
Di masa depan, kopi ini tidak lagi dianggap sebagai benih lain, tetapi nama ilmiahnya adalah Kopi alibericavar. Varietas kopi dewevrei dianggap kopi liberika.
Sejauh ini klasifikasi dan nama ilmiah kopi excelsa masih diperdebatkan, namun tidak heran jika kopi ini memiliki banyak sinonim.
Kopi Excelsa tidak diperdagangkan secara luas, dengan varietas Arabika dan Robusta menguasai lebih dari 90% perdagangan kopi dunia. Oleh karena itu, budidaya mereka juga dilakukan dalam skala terbatas. Di Indonesia, kopi Excelsa ditemukan di perkebunan kopi dataran rendah seperti Jambi dan Riau.